
Harga minyak mentah berada di bawah tekanan moderat karena kemungkinan terjadi penumpukan cadangan minyak mentah AS. Tiga sumber OPEC+ mengatakan kepada Reuters bahwa kelompok produsen bermaksud untuk membahas pembatasan pasokan minyak lebih lanjut.
Diperbarui • 2023-11-09
Latar belakang fundamental masih menjadi faktor berlanjutnya tren penurunan XTIUSD selama tiga minggu. Minyak mentah acuan AS, WTI terlihat mengkonsolidasikan penurunannya baru-baru ini ke level terendah sejak 20 Juli yang disentuh pada hari Rabu. Meredanya kekhawatiran tentang gangguan pasokan di Timur Tengah dan kekhawatiran permintaan global masih terus membebani XTIUSD pada perdagangan Kamis (09/11/2023).
XTIUSD masih terus berupaya memulihkan penurunan saat ini secara signifikan dan bergerak dalam rentang harga yang cukup sempit. Saat ini, emas hitam ini diperdagangkan di sekitar area 75,80, hanya mencatat kenaikan ringan dan sedikit di atas level terendah sejak 20 Juli yang disentuh pada hari Rabu.
Meredanya kekhawatiran gangguan pasokan dari Timur Tengah imbas dari konflik Israel-Hamas di Timur-tengah dan kekhawatiran akan berkurangnya permintaan minyak mentah di AS dan Tiongkok, dua konsumen terbesar di dunia, masih membebani harga minyak menyusul laporan dari American Petroleum Institute (API) menunjukkan bahwa persediaan minyak mentah AS mencatat kenaikan sebanyak 11,9 juta barel dalam sepekan hingga 3 November. Kenaikan ini menjadi kenaikan mingguan terbesar sejak Februari dan menunjukkan lemahnya permintaan minyak mentah di AS.
Sementara itu, data pada awal minggu ini menunjukkan impor minyak mentah Tiongkok di bulan Oktober cukup kuat. Namun prospek ekonomi Tiongkok yang memburuk diperkirakan akan menjadi penghambat permintaan bahan bakar di negeri ekonomi terbesar kedua dunia tersebut. Kekhawatiran ini cukup beralasan, setelah angka inflasi terbaru mengindikasikan tekanan deflasi yang berkelanjutan setelah lemahnya belanja dan aktivitas bisnis Tiongkok. Kekhawatiran ini justru muncul setelah laporan yang menunjukkan bahwa ekspor minyak mentah Rusia mencapai level tertinggi dalam empat bulan terakhir pada bulan lalu. Sehingga, laporan tersebut sedikit meredam kekhawatiran terhadap masalah suplai minyak mentah global.
Latar belakang fundamental cukup jelas menunjukkan arah harga minyak mentah global saat ini, dan membuat para pelaku pasar menunggu tren arah yang cukup jelas dalam jangka pendek. Tren penurunan dan upaya XTIUSD untuk pulih ini terlihat pada Relative Strength Index yang bergerak naik meski masih di bawah level tengah 50. Akan tetapi, jika melihat Simple Moving Average (SMA), harga saat ini relative jauh di bawah SMA50, 100, dan 200 yang terlihat bergerak turun mengikuti harga saat ini. Kenaikan ringan yang membawa XTIUSD keluar dari zona konsolidasi dapat dilihat sebagai peluang untuk posisi SELL.
Dalam kondisi konsolidasi seperti saat ini jika harga gagal melanjutkan kenaikan, potensi SELL XTIUSD dapat dipertimbangkan pada level 75.64 dengan target profit di sekitar area 75.36/75.36. sementara jika harga kembali rebound melanjutkan upaya pemulihan dari penurunan saat ini potensi BUY dapat dipertimbangkan di level 76.06 jika XTIUSD berhasil naik menembus ke atas level krusial 76.00 dengan target profit di sekitar area 76.28/76.45.
Harga minyak mentah berada di bawah tekanan moderat karena kemungkinan terjadi penumpukan cadangan minyak mentah AS. Tiga sumber OPEC+ mengatakan kepada Reuters bahwa kelompok produsen bermaksud untuk membahas pembatasan pasokan minyak lebih lanjut.
Harga minyak mentah kembali menguat pada perdagangan Kamis (02/11/2023) karena melemahnya dolar AS yang dipicu oleh .. FOMC mempertahankan suku bunga tidak berubah pada hari Rabu. Selama konferensi pers, Ketua Federal Reserve (Fed), Jerome Powell
Penurunan harga minyak ini, membuat para trader kemungkinan besar telah menetapkan posisi spekulatif panjang minggu lalu dan pada akhirnya mengambil keuntungan. Sementara itu, CEO Saudi Aramco pada hari Selasa mengatakan bahwa perusahaannya dapat meningkatkan produksi minyak dalam
GBPUSD melanjutkan kenaikan berturut-turut di hari ketiga pada perdagangan Senin (27/11/2023) karena nada hawkish dari para pejabat Bank of England (BoE). Pasangan GBPUSD mencatat kenaikan setelah data PMI Inggris dirilis pada hari Kamis yang positif..
XAUUSD masih bergerak dalam pola konsolidasi atau sideways memasuki perdagangan sesi Eropa, Jumat (24/11/2023). Ketidakpastian mengenai jalur kenaikan suku bunga Federal Reserve (Fed) menahan para pelaku pasar untuk
Perdagangan pasar saham AS diperpendek oleh liburan Thanksgiving untuk pekan ini. Akan tetapi, kinerja pasar saham AS secara keseluruhan..Kenaikan panjang pasar saham AS baru-baru ini telah mengangkat saham dan obligasi AS hanya merupakan rebound menjelang akhir tahun
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!