USDJPY Terseret oleh Pujian Kazuo Ueda Atas Transisi Ekonomi Jepang.

USDJPY Terseret oleh Pujian Kazuo Ueda Atas Transisi Ekonomi Jepang.

Diperbarui • 2023-05-25

Gubernur Bank of Japan (BoJ) Kazuo Ueda baru-baru ini menyampaikan bahwa mereka mulai melihat sinyal baik pada ekonomi, tetapi masih ada beberapa upaya yang harus ditempuh untuk mencapai target inflasi dengan stabil dan berkelanjutan. Ueda juga menyatakan, "BoJ akan dengan sabar menjaga kebijakan moneter yang akomodatif."

Di sisi lain, yield obligasi AS bertahan di level tertinggi sejak pertengahan Maret dan menopang USDJPY. Saat ini, revisi penurunan terhadap PDB kuartal pertama Jerman memperbarui kekhawatiran resesi di negara tersebut sehingga memungkinkan dolar AS tetap kokoh, serta mendukung yield obligasi pada level tertinggi dalam beberapa hari terakhir.

Di saat BoJ's Ueda mempertahankan kebijakan moneter akomodatif, risalah pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) terbaru menunjukkan bahwa para pembuat kebijakan terbagi terkait kenaikan suku bunga 0,25% terbaru dari bank sentral AS. Keraguan tersebut memengaruhi perkiraan pasar terhadap langkah serupa lainnya pada bulan Juni, meskipun Presiden Federal Reserve Bank of Atlanta Raphael Bostic dan Gubernur Federal Reserve Christopher Waller mendorong kekhawatiran hawkish dari Fed.

Sementara investor tidak agresif di pasar, namun mereka masih terus memantau kondisi pasar di tengah kekhawatiran terhadap gagal bayar AS dan perbedaan kebijakan antara Fed dan BoJ. Selain katalis ini, klaim pengangguran mingguan AS, Indeks Aktivitas National Fed Chicago, dan data Pending Home Sales akan menjadi perhatian yang akan menentukan arah yang jelas.

Reaksi Pasar

USDJPY turun dari level tertinggi enam bulan setelah BoJ's Kuroda menyebut adanya tanda-tanda positif dalam perkembangan ekonomi namun mempertahankan kebijakan moneter yang akomodatif, yang menyebabkan pelemahan Yen. Pembicaraan Fed yang bervariasi, Risalah FOMC, dan kecemasan mengenai masalah plafon utang AS membuat investor berada dalam situasi yang tidak menentu.

Tren

USDJPY sejenak menghentikan tren Bullish-nya setelah mencetak level tertinggi tahun ini, turun ke 139,50 dari level 139,70, mengikis kenaikan intraday sesi kemarin di tengah kondisi pasar yang bercampur aduk.

Rencana Perdagangan

Potensi BUY USDJPY dapat dipertimbangkan pada level 139,60 dengan target profit pada level 139,90/140,10

Potensi SELL USDJPY dapat dipertimbangkan pada level 139,20 dengan target profit pada level 139,10/138,90

USDJPY 25052023.jpg

Menyerupai

Berita terbaru

Seberapa Jauh Emas Naik?
Seberapa Jauh Emas Naik?

XAUUSD berpeluang melanjutkan kenaikannya pada bulan Desember dan bullion akan berada dalam rentang perdagangan baru, yakni di sekitar level...diyakini terjadi atas meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve AS (Fed) akan mulai memangkas suku bunga pada tahun 2024.

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera